Kadangkala aku bingung sama panitia-panitia – terutama dari seksi tukang bikin poster – seminar-seminaran dan workshop-workshopan di luar sana…
Mereka itu ngerti definisi dari kata “fasilitas” ndak tho?
Entah akunya yang goblok atau memang mereka-mereka itu yang pancen rodo mblawur, setauku arti dari kata “fasilitas” adalah:
fa·si·li·tas n sarana untuk melancarkan pelaksanaan fungsi; kemudahan
— sosial fasilitas yg disediakan oleh pemerintah atau swasta untuk masyarakat, spt sekolah, klinik, dan tempat ibadah; — umum fasilitas yg disediakan untuk kepentingan umum, spt jalan dan alat penerangan umum;
mem·fa·si·li·tasi v memberikan fasilitas
Nah, jadi kalo ada seminar-seminaran atau workshop-workshopan yang di posternya menuliskan bakal memberikan fasilitas berupa ilmu di acaranya, apakah itu tepat?
Namanya saja seminar sama workshop, ya pastilah acara intinya adalah bagi-bagi ilmu. “Memberikan ilmu sebagai sarana untuk memperlancar pelaksanaan acara bagi-bagi ilmu” tentunya terdengar janggal bin mawut, kan? Wong misalnya saja aku, aku ikutan seminar dan mbayar tiket masuk sekian puluh ribu rupiah ya pastinya memang akunya kepengen dapet ilmu tentang seputar judul seminarnya. Lha kalo ilmunya itu sendiri hanyalah sebuah fasilitas, lalu apa, dong, inti dan isi – yang perlu diperlancar – dari acara seminarnya itu sendiri?
Bukannya “ilmu” itu sendiri adalah hal yang memang sudah seharusnya didapatkan oleh peserta seminar ketika memutuskan untuk ikutan datang ke sebuah acara seminar? Bedakan sama coffee break, makan siang, seminar kit, dan sertifikat, dong, ah!
Tapi, kalo memang masih mau ngeyel mbikin poster dengan embel-embel tulisan “fasilitas: ilmu”, ganti aja acara seminar atau workshopnya dengan acara pentas band-band-an. Yang terakhir ini barulah boleh hadirin yang datang dikasih fasilitas berupa ilmu, entah itu ilmu meniup suling, ilmu menabuh kendang, atau malah ilmu membanting gitar sehabis manggung ala John Paul Ivan yang eksnya Boomerang itu.
Iya, kan?
Iya, kan?
Iya, kan?
Iya aja, deh 😈
P.S. Gambar poster di atas hanyalah oknum yang kebetulan nemunya malah di blognya Oom Arul 😛
trii 085656135333 midah 085255154431 asdi 085242998581
aku bar tuku pulsa kang, nyoh tak jilihi hape,
slintut sik kono, jo. ra sah smsan. mumpung wis halal 😆
nah iya! malah kadang di seminar seminar kecil yg gratis fasilitasnya : ilmu dan teman baru. nah lho???
btw seminarnya mahal bgt fasilitasnya cuma snack sm sertifikat? eh apa harganya standar makassar?
pancen kampret tenan, ga. baru juga saya posting, jebul saya mendapati adik2 anda di himacrot membuat poster dengan kesalahan yang senada cinta bersemi di antara kita, menyandang anggunnya peranan jiwa asmara…
*lagi moco, hahaha, pengen mesthi, 😀
Hahaha…yang penting “jualan”nya laku Om, itu sarana duit 🙂