Bagus!
Imelku ke panitia Seleksi CPNS Departemen Luar Negeri 2009 yang meminta mereka membaca tulisanku sebelum ini, tentang kerancuan antara Ilmu Komputer vs Teknik Informatika di mata orang Endonesa, ternyata ditanggapi. Dan bagemana jawaban mereka, mari kita simak laporan pandangan mata yang ta’kopikan langsung dari Gmail-ku di bawah ini:
Saudara Anindito Satrianto yang terhormat
Menjawab surat saudara yang meminta tanggapaan kami atas tulisan saudara, kami sampaikan bahwa masalah saudara Ayu teman anda yang merupakan lulusan fakultas matematika dan ilmu pengetahuan alam jurusan ilmu komputer Universitas Gadjah Mada (berdasarkan data dari situs Universitas Gadjah Mada yang diakses pada tanggal 29 Juli 2009 pukul 20.11) tidak dapat melakukan pendaftaran online karena memang Saudara Ayu tidak mengambil konsentrasi teknik informatika, kami sudah banyak menerima lamaran dari fakultas ilmu komputer dengan konsentrasi teknik informatika (tidak termasuk konsentrasi sistem informasi, sistem informatika, manajemen informatika, dll), dan juga lamaran dari fakultas teknik dengan jurusan teknologi informasi program studi teknik informatika. Jadi teknik informatika itu bukan hanya ilmu komputer saja, oleh karena itu kami mensyaratkan spesifik teknik informatika sebagai syarat untuk posisi PDK dalam sistem registrasi online kami.
Atas perhatian saudara diucapkan terima kasih
Panitia Seleksi CPNS Deplu 2009
Jadi kepengen nyengir.
Ya, ya, ya… Sepertinya mereka tidak benar-benar membaca tulisanku sampai khatam. Mereka kayaknya nggak mbaca bagian tulisanku yang menyebutkan kalo istilah Ilmu Komputer dan Teknik Informatika itu cuma masalah kiblat pendidikan aja; kalo di Amerika jurusan perkomputeran dinamai Computer Science, sedangkan di Eropa dinamai Informatics Engineering. Mereka kayaknya juga nggak (atau menolak?) membaca 2 link acuan ke Wikipedia yang kusertakan demi memperjelas istilah Ilmu Komputer dan Teknik Informatika.
Bagus, Deplu! Dengan alasan seperti di atas itu, berarti sampeyan-sampeyan juga bisa dibilang telah menolak lulusan Stanford, lulusan NTU (sorry, Djo. Ente harus tabah. Ente ternyata tidak memenuhi kualifikasi buat jadi CPNS di Deplu, hahayyy…), bahkan sampai lulusan MIT seandainya ada di antara mereka yang berminat jadi CPNS di Deplu untuk periode seleksi 2009 ini 😈
Tenang ada tu depperin.go.id
semua bisa masuk, tapi yang lucunya jo, di dep keuangan dicari pelaut …. WTF !!!!
Baru tau aku departemen keuangan sekarang buat pelayaran antar kabupaten,,,
waks!!
mau bagaimana lagi… berarti bukan rejeki kalian buat jadi diplomat
*seolah kalian berminat saja….*
LOL
Ya sudahlah Joe, kalau mereka ga mau menerimaku. Mungkin aku bisa mencoba peruntungan di Stanford (lhaaa???)
begitulah Joe, mmg orang Indonesia lbh prefer dg nama TEKNIK INFORMATIKA. barangkali karena ada embel2 teknik di depannya, sedangkan ILMU Komputer pake kata ilmu yg krg populer.
waktu CPNS Jateng jg ditolak. hahay 😀
pas CPNS depkeu ditolak juga, trus protes ke helpdesk, untung ada orang cerdas di situ. walau akhirnya diriku digeser ke sistem informasi, wkwkwk.
panitia sok tau tuh….
@burkass
jangan salah brur, itu untuk Direktorat Bea Cukai, eselon 1 di bawah departemen keuangan. wajar donk. ekspor-impor kan via laut juga.
deplunya dulu maennya ke eropa doank mas…
gak tau di amerika, jadi gak tau computer science…
gyahahahah,,, wah memang Indonesia hebaaaaaat !!! gak minat Deplu !!! Depkeu aja,,, lebih keren,,, 😀
hahaha…yasudah, ikhlaskan saja..
hla penjelasannya malah muter2 gitu kok..
Hehehe.. ya begitulan CPNS…
Masih banyak yang lebih bisa jadi sukses daripada CPNS..
Indonesian not strong karena CPNS tapi karena banyaknya wirausaha muda yang membuka lapangan kerja….
🙂
NO pain NO gain!
Salam Sukses!
buat perusahaan sendiri saja mas Jo, jadi terserah mau nerima mahasiswa mana.
Ya wes kalo kebanyakan orang2 pemerintahan Endonesah itu pada suka sama Teknik Informatika..
Kalo gitu, anak2 Ilmu Komputer pada nyambut gawe di luar negeri ajah deh.. Enak to? Manteb to? 😀
Lha nek Deplu-ne males maca, jangan2 lamaran2 itu engga dibaca.. trus yang masuk Deplu orang2 yang bagaimana ya?
hehe..
Sik D3 selot kenthir kang joe,, stress kie,,
haree genee jadi PNS??..weleh2..
burkass:::
udah dijawab langsung sama anak depkeu tuh, jef 😛
yoan:::
ada apa, yo?
sudah, kamu tenang-tenang aja di mitrais situ
itikkecil:::
iya, saya berminatnya jadi agen rahasia kok, mbak 😀
lambrtz:::
kalo besok kamu mau bikin search engine (juga) buat disertasimu, aku ikutan terlibat ya. buat bikinin user interface-nya paling nggak 😆
dim:::
kalopun di deplu ada orang cerdasnya juga, artinya tulisanku belum sampe kebaca sama dia, dim, nyahahaha…
faisal dwiyana:::
mau bagemana lagi…amerika itu negara kafir, antek yahudi yang harus dijauhi, bwakakakakaka!
hanna:::
masaoloh…makin hancur negara kita kalo orang sepekok kamu bergabung di depkeu-nya
Aday:::
kono..kono..mbalik ngurusi dodolan pulsamu
theArjuna:::
nggaya…dumeh pegawai swasta, kakakaka
Download Kajian Mp3:::
hooh…aku nanti ta’menerima mahasiswi saja. jurusan apapun boleh dan diutamakan lulusan upn sama ykpn, kakakakaka…
Parus:::
betul! liverpool menunggu saya untuk mengisi posisi wingernya. mereka sudah bertahun2 ndak punya sayap kanan yang menakutkan sejak eranya steve mcmanaman
Idub:::
orang-orang yang bukan lulusan ilkomp, pastinya 😆
aladin:::
ket mbiyen gaweanmu kok yo mung stress terus, bej?
dul-keple:::
tauk tuh si ayu. padahal sudah ta’bilangin daripada jadi pns lebih enak jadi istri saya, lho
Aku jadi ga pengen lulus sebelum pak Nur bener2 menyelesaikan urusan ini.
Jadi nanti ijazahku bisa ada tulisannnya :
Program Studi : Ilmu Komputer (Sama dengan Teknik Informatika)
mas Joe, mbk Ayu sudah mengadu ke akademik blm?
>>mengenang masa lalu<<
Dulu, atas saran dari Mbk Esti(akademik) kami meminta surat keterangan penyetaraan dari akademik, ditandatangani oleh Pak Dekan(sepertinya) sebagai bekal jobseeker kami.
surat keterangan itu menerangkan bahwasanya jurusan D3 Komsi adalah setara dengan D3 Teknik informatika. Nah lo, Komsi ma Ilkom populeran mana coba?
nah pas pembukaan CPNS pemkot Jogja taun lalu, ada formasi pranata komputer untuk jurusan D3 Teknik Informatika. trus kami sertakanlah ‘surat wasiat’ pak dekan itu.
dan ternyata, kebanyakan pengisi formasi pranata komputer(yg harusnya org2 T.Info), malah didominasi org2 Komsi-yg-agak-kalah-pamor-dengan-T.Informatika :p
saya kurang tau, apa semua pelamar yg masuk itu menyertakan ‘surat wasiat’ itu apa gak, tp ada 2 temen kami yg ga ketrima, gak make itu, (karena beda tgl wisudanya jd ga kompak ngurus berkasnya). ato mungkin ga ketrimanya itu karena sebab lain, saya jg gak tau.
bab pengaduan, menurut saya sih, percuma kalo kita tujukan ke ‘tukang jaga tumpukan berkas’, karna mereka gak tau dan gak mau bener2 tau duduk persoalannya dengan detail, yg mereka tau hanyalah bahwa itu syarat(aturan yg ditetapkan) dan ga ada toleransi untuk yg lain.
memang inilah susahnya birokrasi.. (hooeekk, kata terakhir ini memang menyebalkan)
capek bicara ilmu komputer vs teknik informatika joe..
mending kesini aja …watersport murah di bali :
1. PARASAILING : Rp.60.000,- (1 putaran)
2. BANANA BOAT :Rp.60.000,- (15 menit), minimum 2 person
3. JETSKI : Rp.130.000,- per person (15 menit),
4. WATER SKI : Rp.165.000,- per person (15 menit)
5. WAKE BOAT : Rp.165.000,- per person(15 menit)
6. FLYING FISH : Rp.150.000,- per person (15 menit), min.2 person
7. SNORKELING : Rp.250.000,- per person (1 jam) , min. 2 person
8. TURTLE ISLAND : Rp.225.000,- Per person (min. 2 person)
Atau anda bisa memilih PAKET yang kami sediakan berikut ini :
1. PAKET Glass bottom boat + Turtle Island : Rp.250.000,- per person , min. 2 person.
2. PAKET Parasailing + Banana boat + Jetski : Rp.230.000,- per person , min. 2 person.
3. PAKET Parasailing + Banana boat + Flyfish : Rp.260.000,- per person , min. 2 person.
4. Paket Banana boat + Parasailing : Rp. 110.000,- per person
5. Paket Jetski + Parasailing : Rp. 180.000,- per person
cuma ada di BLIKETUT.COM..
sori bro..promosi..wakakka
chiell:::
nyante wae, chiell…lulusmu lak yo isih suwe. suwe ora jamu, jamu godong telo…
ncan:::
masalahnya harus ngisi form registrasi onlennya dulu. nhaaaa…di situ nggak ada pilihan buat ilkomp ugm. begitu kita dah milih univnya, langsung keluar jurusan-jurusan sesuai dengan univnya; yang mana tentu saja tek informatika buat ugm nggak disediakan, lha wong ilkomp aja juga ndak ada.
habis itu, pas ta’kirimin imel ke panitianya, seperti di atas itulah jawaban mereka 😀
kunchunx:::
udah rame, broth? pasang iklan ppc atau iklan baris sana 😛
hacking ajah klo gitu mas Joe!! jyahahahaha…
cara satria-ganteng-yg-baik-hati gagal, ganti cara satria-ganteng-yg-baik-hati-dan-kreatif… hehehe..
moco tulisanmu aku malah dadi mumet jon..
@chiel
hari rabu sore koe jalan di depan fakultas hukum dengan cew berkerudung kae sapa chiel??
Saya juga miris, masbro. Sepertinya ini negara yang
civil servantpegawai negerinya nggak bermutu banget. 🙁Ini negara yang pegawai negerinya bisa minta DVD-RW untuk pengadaan komputer departemen… *kata temen saya*
Negara yang pegawai negerinya bisa nggak ada kerjaan selain nongkrong membunuh waktu… *kata mas Farid 49*
Negara yang guru (pegawai negeri)-nya bisa berkomplot kecurangan UAN… *kata Pak Urip Helgeduelbek*
Negara yang (mantan) pegawai IPTN-nya bisa main pingpong dari pagi sampai sore… *kata salah seorang om saya yg dulu di sana*
Jadi ketika membaca postingan di atas, hampir-hampir saya tidak marah atau sedih — melainkan cuma tertunduk lesu dan kecewa… 😥
/loh kok jadi curhat
Wakakakak… Pekok pekok…
Deplu gak punya akses ke wiki po?
hahaha….lol
deplu ini gimana sih?
wah, payah ki,.
padahal ak baru saja mendapatkan motivasi lagi untuk mengabdi kepada negeri ini setelah sekian lama berpaling ke peluang2 dari “luar-negeri”
kalo di depkominfo sendiri pie ya? apa di departemen2 itu gak ada koordinasi sama Dikti soal kualifikasi akademis ketika buka lowongan?
kayak departemen yang abis dibodohi aja yah?
Thanks for the info! I recently got some pieces from someone’s ‘trash’. I can now start refinishing them!