View this post on Instagram
Setiap ketemu teman lama yang tahu gelar akademis terakhirku, aku pasti ditanya bagaimana rasanya kuliah di level Woxbridge (oh yeah, tentu sahaja boleh jadi ini cuma guyonan. Ada yang bilang bahwa, kami maksa mensejajarkan diri dengan Oxford dan Cambridge padahal kami-kami ini gagal buat masuk ke sana. Bahasa gampangnya, kampus buanganlah)? Jadi daripada aku terus-terusan ngulang cerita yang sama, kupikir ada baiknya kalau aku nulis saja di sini, supaya besok-besok kalau ada yang nanya lagi, biar orangnya langsung kusuruh baca tulisan di blogku ini sahaja. Continue Reading